teman ipul

Senin, 07 Januari 2013

visi misi baru ku



sebuah form biodata diserahkan padaku. Ini kesempatannya pamer jati diri. Nama, tempat tanggal lahir, contact person dan jejaring sosial yang kupunya,  alamat, data orang tua kuisi lengkap. Tak lupa seminar ini juga menanyakan bagian-bagian favoritku. idola, cita-cita, moto hidup dan yang baru kulihat kali ini adalah kolom visi misi hidup.
kolom idola kuisi tiga nama yang selama ini mendiami list idola ku. muhammad SAW nabi ku, Rahman Teibang bapakku tercinta, dan uzumaki naruto (kalian akan memahaminya). bagian cita-cita  masih sama yakni menjadi penulis dan sutradara film. Aku bahkan memiliki tiga moto hidup, yang pertama BISMILLAHIROHMANIRROHIM sebuah kalimat keramat yang selalu jadi pegangan hidup, warisan ideology dari bapakku. Kedua one day one story, obsesiku sebagai penulis tertuang didalamnya. dimana aku wajib menulis satu cerita setiap hari. Dan yang terakhir berbunyi “aku adalah orang yang bodoh dalam hal menyerah.” kalimat ini diucapkan uzumaki naruto kala babak belur dalam sebuah pertarungan dan dipaksa menyerah oleh hyuga neji. Bagiku ini keren sekali dan terjawab mengapa aku mengidolakannya.
visi misi hidup, hmm selama ini aku bahkan kita jarang ditanyakan. Karena secara tidak langsung cita-cita dan motto hidup telah menggambarkan bagaimana visi misi itu sendiri. tapi setelah kufikir-fikir, kolom ini adalah sesuatu yang bermaksud mempertegas, dan ternyata aku juga belum punya  redaksi khusus mengenai visi misiku. Hihihihi
“gimana mas, sudah selesai ngisinya?” panitia menghampiriku dan menanyakan apakah form biodata ini teleh selesai ku isi.
“maaf mas kayaknya belum. Boleh saya minta tambahan waktu buat ngisinya?”
“boleh mas, silahkan. Tapi nanti tolong mas balikin sendiri ke meja panitia kami yang ada di belakang.” Sambil menunjuk kearah belakang.
“ok mas, terima kasih ya.” Aku butuh waktu lebih untuk menyusun kata-kata lebih romantis buat redaksi perdana visi misiku. Sebelumnya kembali kuingat kembali analogi sederhana yang kurumuskan sendiri tentang pengertian visi misi. Visi atau tujuan bisa juga kita sebut cita-cita di ibaratkan pergi kepasar. Dan misi adalah cara kepasar. Tentu akan banyak cara untuk kepasar namun dari sekian banyak cara, ada cara yang pasti efektif dan efisien untuk di gunakan. kita bisa kepasar dengan berjalan kaki, tapi bisa lebih efektif dengan sepeda, tapi juga akan lebih cepat lagi dengan sepeda motor. namun jika dengan mobil pastinya selain cepat kita bisa terlindung dari panas dan hujan, hanya saja akan sangat makan waktu jika macet. Jadi, semua pilihan misi punya tingkat efektifitas dan resiko masing masing. Memilihnya juga butuh keberanian dan pertimbangan matang tentunya.
Tahun ini akan berakhir berganti 2013. Tanpa menyinggung ramalan aneh tentang kiamat, aku pada akhirnya kukembali pada setahun yang kuhabiskan ini. Tolak ukur pasti mengarah pada prestasiku dalam mewujudkan cita-cita. Dikamarku ada list 100 impian yang harus ku wujudkan. Kuakui bahwa aku butuh dua tahun terakhir untuk mewujudkan 50an target yang sudah kutulis. Itu juga sebagian besar adalah impian-impian ringan seperti makan mie ayam sepuasnya (selama 30 hari berturut-turut tiap sorenya akau makan mie ayam om ganteng yang parkir diujung gang, hihihihih). Tapi tak semua seperti itu, aku juga sudah mewujudkan mimpiku menginjakkan kaki ketanah jawa. Dan aku juga masih punya cadangan mimpi-mimpi besar sekaliber mission imposible seperti kuliah S2 di jepang. Tapi itu mimpi dan aku akan wujudkan. Because nothing imposible, hanya saja ada beberapa rencana yang direvisi langsung oleh Allah, seperti niatku untuk lulus kuliah tepat waktu. Dia pasti punya rencana lebih baik.
Diluar list mimpi, sepanjang tahun hidupku juga diisi cerita-cerita menarik tentang kawan-kawan baru yang kutemui, baik di fb atau di dunia nyata ini. Aku bertemu dengan seorang penulis muda yang usianya setahun dibawah ku tapi ia sudah menulis lebih dari 20 novel. Ia telah memulainya sejak masih smp. Aku punya cita-cita menjadi penulis sejak smk tapi belum satu novel pun aku bukukan. Aku iri padanya sekaligus mengaguminya. Lalu ada cerita saudari sepupuku yang sekarang kuliah di padang, disemester satu ia bahkan sudah menjadi asdos. Teman smk yang dulu satu komplotan dengan ku sudah menjadi wartawan dan baru-baru ini meliput PON di riau. Luar biasa, aku belum pernah merasa seperti itu. Atau mentorku yang sudah menginjakkan kakinya ke jepang diusia 21. Jepang itu tanah impianku, aku bermimpi untuk kuliah disana sejak dulu sampai sekarang aku belum mewujudkan progress apa-apa. Aku iri pada mereka yang berada di tempat dimana aku ingin disana, mereka mendahuluiku. Sudah kuputuskan bahwa 2013 adalah saatnya sebuah persaingan atas nama prestasi dan mimpi kukibarkan kepada mereka, rival sekaligus idola-idola baruku. mereka panutan sekaligus sainganku. Aku akan mencontoh sekaligus mengalahkan mereka. Mereka idola sekaligus rival baru ku.
dan visi baru ku untuk tahun ini adalah menjadi yang terbaik dengan misi mengalahkan semua orang

Tidak ada komentar:

Posting Komentar